Saturday, November 2, 2013

Cara Menghapus Virus Shortcut



 
mungkin komputer kamu sedang terinfeksi virus shortcut dan pusing untuk mengembalikannya jadi normal lagi,berikut cara mengatasi virus yang membandel tersebut,, jangan pusing dulu sobat :) , sebelumnya kita ketahui dulu gimana ciri-ciri dari virus shorcut tersebut

Ciri-ciri virus shortcut :
1. setelah menginfeksi komputer, dia akan membuat file induk database.mdb di My Documents

2. virus tersebut akan membuat file autorun.inf di setiap drive harddisk, flash disk, dan folder tanpa kecuali

3.Virus Shortcut akan membuat file Thumb.db (hati-hati, perhatikan bahwa file ini tanpa huruf s sedangkan thumbnail cache yang asli di komputer memiliki tambahan huruf s alias thumbs.db) di setiap folder

Untuk memancing korban, dia akan membuat file Microsoft.lnk dan New Harry Potter and….lnk di setiap folder yang jika dieksekusi akan langsung mengaktifkan virus tersebut.

Seperti halnya virus-virus lokal lainnya, dia akan membuat duplikat setiap folder namun kali ini bukan dengan ekstensi .exe melainkan extensi .ink alias shortcut.

Pada task manager terdapat proses services wscript.exe yang sedang berjalan. Dalam kondisi normal, tidak ada proses seperti ini.

Langkah-langkah menghapus virus shortcut :
1. Matikan System Restore. Sejak dulu saya selalu mematikan system restore segera setelah proses instalasi windows. Untuk keperluan backup dan imaging system, saya lebih memilih menggunakan third party seperti acronis ataupun Norton Ghost (baca dan dowload : Norton Ghost 15.0.0.35659 (2010) Full Serial Crack)

2. Matikan proses virus wsrcipt.exe (C:\WINDOWS\System32\wscript.exe)
Bisa menggunakan Process Explorer atau misc. tool pada HijackThis (baca dan download : HijackThis 2.0.2 ).

3. Hapus file virus database.mdb di My Documents..

4. Hapus file duplikat virus..

Untuk proses penghapusan, anda bisa menggunakan fasilitas search pada Windows.. Pada “More advanced options”, pastikan option “Search system folders” dan “Search hidden files and folders” keduanya telah dicentang.

Search file dengan nama autorun.inf ukurannya 8 KB
Search file dengan nama Thumb.db ukurannya 8 KB
Search file dengan ekstensi .lnk.lnk ukurannya 1 KB
Hapus semua file yang ditemukan..

Untuk lebih memudahkan proses pencarian yang sekaligus menghapus file yang ditemukan, anda bisa menggunakan software UTool, sebuah freeware yang dapat anda download secara gratis. Program ini akan secara otomatis mencari dan kemudian menghapus file-file yang diinginkan (lihat gambar).

utool

5. Hapus registry Autorun yang dibuat virus dengan menggunakan HijackThis..
Cari di bagian HKCU\..\Run: yang berhubungan dengan file database.mdb (pada gambar namun file database.mdb udah saya hapus)

regedit_run

Untuk lebih memantabkan proses pencegahan dan melindungi komputer kita dari serangan virus lokal yang sangat memusingkan ini, anda dapat melakukan hal-hal berikut:

1. Setelah proses instalasi windows, segera matikan system restore.

2. Install software third party misal Tweak UI atau Magic Tweak untuk mendisable autorun dan mencegah teraktivasinya file-file .inf. Mungkin pada Windows XP Professional, proses menon-aktifkan autorun bisa dilakukan dengan mudah, namun pada versi Win XP Home, anda memerlukan software ini. Tambahan informasi, program MagicTweak selain berfungsi menon-aktifkan autorn dapat juga digunakan untuk mencegah dijalankannya file-file .inf File autorun.inf yang biasanya merupakan awal dari berjangkitnya virus akan secara otomatis diubah menjadi murni file txt alias notepad oleh program ini dan dia tidak lagi bisa dieksekusi. Ini sangat membantu jika memang secara tidak sengaja kita mengaktifkan atau mengeksekusi autorun.inf meski proses autorun sudah didisable untuk semua drive (termasuk flash disk).

3. Setelah semua proses instalasi windows, driver, program, dan lain-lain telah selesai, segera backup image system anda menggunakan software macam Acronis True Image atau Norton Ghost, sehingga jika nanti ada masalah yang tidak dapat anda selesaikan dengan mudah, anda dapat merestoreasi backup system tersebut.

4. Jika perlu, instal juga Deep Freeze apabila komputer anda digunakan oleh banyak orang, sehingga settingan komputer tidak akan berubah-ubah.

5. Update info: Ciri-ciri virus terdapatnya virus shortcut pada flashdisk dapat diketahui dengan perbedaan icon flashdisk tersebut yang biasanya berbentuk seperti icon drive menjadi berubah seperti icon folder. Jika menemui icon seperti ini, berarti dalam flashdisk tersebut terdapat virus. Gunakan explorer dan buka flashdisk lewat explorer (jangan klik 2x dari my computer) dan hapus file autorun dan file2 tersangka virus lainnya secara manual dengan menekan shift + DEL (supaya tidak tersangkut di recycle bin). Rata-rata virus lokal dapat dicegah dengan cara manual seperti ini asalkan OPSI DISABLE AUTORUN pada windows dan/atau MagicTweak telah diaktifkan, dan juga OPSI DISABLE .INF FILE pada MagicTweak telah diaktifkan (lihat gambar).

icon_flash
autorun_disable

Nah, itu mungkin sedikit tips cara menghapus virus shortcut dan smoga komputer kamu setelah hapus virus shortcut jadi bebas deh dari virus shortcut ini

Semoga berguna sobat :)

Memunculkan File Folder Yang Terhidden oleh Virus dengan attrib




Trik kali ini adalah cara Mengembalikan Folder dan file ms.word Yang disembunyikan atau dihidden oleh Virus dengan perintah attrib -r -h -s F:\*.* /s /d .

Untuk memunculkan kembali folder-folder yang disembunyikan pada flashdisk dan folder system32 Windows kali ini kita tidak mengunakansoftware tapi secara manual melalui command prompt dengan perintah attrib.

Perintah yang digunakan adalah

attrib -r -h -s F:\*.* /s /d

F adalah drive untuk Flashdisk atau lokasi flasdisk
Klik Start > Run
ketik cmd
masuk ke drive flashdisk, misal drive F
ketik F: enter
ketik attrib -s -h /S /D

perintah di atas bakalan munculin lagi folder2 yg di hidden, termasuk sub-sub folder di dalamnya serta file2 yang ada.

Berikutnya cara Kembalikan file ms.word yang disembunyikan oleh virus Decoy.A

* Klik [Start]
* klik [Run]
* ketik [cmd]
* kemudian tekan tombol [Enter]

Attrib -r -h -s C:\*.doc /s , kemudian tekan tombol [Enter]

Catatan: jika ingin mengembalikan data ms.word yang ada di drive lain
[contoh: D atau USB] tulis perintah diatas dengan mengganti lokasi drive ayang akan diperiksa, dengan format Attrib -r -h -s %lokasi drive%:\*.doc /s

Perbandingan Windows XP dengan Windows 7



 

Windows XP vs windows 7. merupakan versi sistem operasi Windows yang legendaris, karena memiliki begitu banyak pengguna. Namun setelah diluncurkannya sistem operasi terbaru dari Windows yaitu Windows 7, akankah Windows XP tergantikan begitu saja? Mungkin ya, dan mungkin juga tidak.

Meski terbilang sukses dan populer, karena perkembangan teknologi, Windows XP tentulah memiliki kekurangan dibandingkan dengan “adik” barunya. Apa saja? Berikut ini adalah beberapa diantaranya:


Taskbar Windows XP. Jika dibandingkan dengan taskbar Windows 7, tampilan taskbar pada Windows XP terlihat lebih flat, karena hanya terdapat satu warna solid dan terlihat tidak atraktif. Bandingkan dengan taskbar Windows 7 yang memiliki efek kaca transparan, dan fitur bermanfaat lainnya.

Sebagai contoh, pada Windows XP Anda tidak akan melihat penanggalan di sebelah jam (terkecuali dengan memperbesar tinggi taskbar). Pada Windows 7, informasi penanggalan dan juga jam telah muncul secara default. Selain itu, icon-icon program yang terlihat pada taskbar Windows 7 terlihat lebih atraktif dan lebih menarik dibandingkan pada Windows XP. Kesimpulannya, taskbar Windows 7 jauh lebih baik.

Fitur pencarian. Cara tercepat untuk melakukan pencarian file ataupun dokumen pada Windows XP adalah dengan menekan tombol Search pada jendela Windows Explorer. Selain itu, Anda juga akan dihadapkan dengan berbagai macam pilihan pengaturan yang terbilang tidak praktis.

Bagaimana dengan Windows 7? Pada Windows 7, Anda cukup membuka Start Menu dan mengetikkan program atau file yang dicari pada kotak pencarian yang tersedia. Selain itu, Anda juga akan mendapatkan saran (suggestion) sebelum Anda selesai mengetik. Sangatlah efisien dan memudahkan.

Perangkat keras yang dibutuhkan untuk merakit komputer




Neh gan gw kasih bahan - bahan untuk merakit PC sendiri, jangan lupa buwat coffee biar lengkap oke :)
Secara garis besar komputer terdiri dari dua komponen,yaitu perangkat keras dan perangkat lunak.Kedua komponen ini saling berhubungan,tanpa perangkat keras perangkat lunak tidak akan ada,dan tanpa perangkat lunak perangkat keras hanya akan menjadi barang rongsokan. Ketika Anda ingin merakit sebuah komputer, maka perangkat keraslah yang harus ada terlebih dahulu dan perlu anda persiapkan:

Perangkat keras diantaranya


1.Casing dan Power Supply

2.Mainboard dengan buku petunjuknya

3.Prosessor

4.Memory (RAM)

5.Video Graphic Adapter (bila tidak built-in dengan mainboard)

6.Hard disk (HDD)

7.Floppy disk drive (FDD).

8.CD-ROM

9.Monitor

10. Keyboard

11. Mouse

12. Kabel data HDD, FDD & CD-ROM

13. Kabel power ke Power Supply dan Monitor

Setelah smua perangkat keras sudah saling terhubung selanjutnya kiata memerlukan perangkat lunak untuk mengoperasikan perngkat keras tersebut,Perangkat lunak diantaranya

Sistem operasi,xp,linuk,vista,dll,Driver Mainboard, VGA, Sound dll (agar sistem bisa mengenali perangkat yang terpasang) Aplikasi yang ingin anda gunakan.

Alat-alat yang digunakan untuk merakit komputer,pastinya sudah tidak asing lagi ,Obeng + (plus) ukuran sedang selamat mencoba gan Oke :)

Penyebab Komputer / Laptop tiba tiba restart atau mati




Mungkin diantara sobat semua sering mengalami komputer yang dipakai tiba tiba ngerestart sendiri tanpa di perintah, memang cukup membuat kesal ketika belum sempat ngesave data tiba2 komputer restart sendiri.Akibatnya kita harus mulai dari awal lagi.Jangan panik dulu sobat mari kita cari penyebabnya oke :)

Penyebab Komputer sering restart dan cara mengatasinya :


1. Processor overheating (terlalu panas).

Cara cek processor yang overheating (terlalu panas) :
* cek kondisi temperatur pada menu Hardware Monitor di BIOS
* gunakan program monitoring temperatur seperti misalnya CPUID Hardware Monitor
* Mengecek secara manual yaitu dengan membuka casing CPU dan meraba sendiri temperatur pada bagian Pendingin (Cooler) Processor.

Penyebab Processor yang overheating (terlalu panas):
* Putaran kipas / fan pendingin Processor sudah menurun sehingga tdk dapat mendinginkan suhu pada prosesor
* Menumpuknya debu pada Pendingin Processor, sering terjadi terutama apabila ruangan tempat penyimpanan komputer berdebu.
* Sudah keringnya atau bahkan tidak adanya thermal paste yang merekatkan antara Processor dan Pendinginnya.
* Kondisi ruangan tempat penyimpanan komputer yang memang panas.

Cara Service Komputer yang Sering Restart akibat overheating / kepanasan :
* Bersihkan debu yang terdapat dalam Casing CPU dan Pendingin Processor secara berkala dengan kuas kecil atau gunakan blower jika ada.
* Lapisi ulang processor dengan thermal paste, sebelumnya buang / kerik thermal paste kering yang nempel di processor / pendinginnya.
* Tempatkan komputer di ruangan yang tidak terlalu panas (lebih baik ber-AC), gunakan kipas tambahanan jika perlu
* Uuntuk mengetahui temperatur pada prosesor Gunakan program monitoring temperatur, misalnya CPUID Hardware Monitor untuk mengetahui secara dini kondisi overheat pada Processor. Program ini dapat Anda download di sini.


2. Komputer sering restart karena Power Supply yang kekurangan daya.
Kurangnya daya Power Supply dapat menyebabkan komputer sering restart atau bisa juga tiba2 mati
Penyebab power suply kurang daya adalah menurunnya putaran kipas atau matinya Kipas power supply, sehingga terjadi overheat pada komponen Power Supply itu sendiri. Apabila anda merasa curiga dengan performa Power Supply yang terpasang sebaiknya ganti dulu bagian power Supply ini dengan Power Supply yang terbukti berfungsi baik. Semakin besar daya / watt power suply semakin bagus.

3. Komputer sering restart karena VGA Card rusak
Komputer sering restart sendiri juga bisa terjadi karena rusaknya bagian VGA Card yang terpasang pada slot AGP atau PCI. Biasanya VGA Card yang rusak akan terasa cepat panas pada bagian pendinginnya, selain itu tampilan gambar pada layar monitorpun menjadi rusak. Untuk itu apabila komputer Anda sering restart ada baiknya juga untuk mengecek komponen tersebut.

4. Komputer sering restart karena Hardisk bad sector
hardisk yang rusak atau bahkan terdapat bad sector didalamnya dapat menjadi penyebab komputer menjadi hang, muncul pesan bluescreen of deadth atau komputer ga bisa booting dan me-restart terus. Untuk mencegah kerusakan sekaligus memperbaiki hardisk tersebut kita bisa menjalankan program scandisk/checkdisk, men-defrag hardisk secara teratur dan pastikan selalu mematikan komputer dengan menekan tombol shutdown.


5. Komputer sering restart karena RAM rusak
RAM yang rusak juga bisa menyebabkan komputer sering restart, hal ini pernah saya alami beberapa waktu yang lalu. Saat itu komputer selalu restart ketika dinyalakan meskipun saya telah memastikan tidak ada masalah dengan hardware yang lain, komputer tetap tidak bisa booting dan selalu restart meskipun masuk ke windows safe mode. Saya kemudian mengganti RAM yang terpasang, dan akhirnya komputer bisa berjalan normal kembali.

Diatas adalah penyebab restar komputer karena kerusakan pada hardware pada komputer,penyebab lain yang bisa mengakibatkan komputer sering restar sendiri adalah kerusakan pada sistem operasi, kerusakan dapat disebabkan virus,saran saya selalu gunakan antivirus yang slalu di update,update antivirus seurang-kurangnya sekali seminggu saran saya gunakan antivirus Avira karna cukup ampuh membasmi virus tanpa merusak data
Selamat mencoba :)